Slayer: Dari "Final Tour" ke Panggung Lagi, Ada Apa Gerangan?
Dunia musik metal sedang dihebohkan lagi, dan kali ini bukan karena kemunculan band baru, melainkan karena rumor comeback dari band thrash metal legendaris, Slayer. Setelah berjanji tak akan pernah manggung lagi, sekarang tiba-tiba muncul tanda-tanda mereka akan menggelar tur di Inggris pada tahun 2025. Luar biasa memang industri musik ini.
Slayer memang sudah pensiun sejak 2019 setelah "Final Campaign" mereka. Tapi, seperti yang kita tahu, dunia ini penuh kejutan. Beberapa waktu lalu, mereka membuat kejutan dengan tampil di dua festival besar di Amerika Serikat. Tak berhenti di situ, mereka juga sudah mengumumkan akan tampil di Festival d’été de Québec di Kanada dan Louder Than Life 2025 di Kentucky.
Belum cukup sampai di situ. Akhirnya mereka pun dikonfirmasi untuk tampil di konser terakhir Black Sabbath di Birmingham musim panas ini. Nah, yang paling baru, Slayer sepertinya sedang menggoda para penggemar di Inggris dengan kemungkinan konser headline mereka di sana.
Mereka baru saja mengunggah sebuah animasi dengan bendera Wales dan Inggris di media sosial. Penggemar pun diajak untuk mendaftar di situs resmi mereka untuk update dan akses eksklusif. Strategi pemasaran yang cukup jitu untuk membangkitkan rasa penasaran.
Ketika Kata "Tidak Akan Pernah" Menjadi "Mungkin"
Jika memang benar terjadi, konser di Inggris ini akan menjadi penampilan pertama Slayer di tanah Britania Raya sejak Download Festival 2019. Tur terakhir mereka di Inggris dan Irlandia sendiri terjadi pada 2018, dengan panggung terakhir mereka kala itu di Wembley Arena, London. Sebuah akhir yang terasa dramatis pada masanya, bukan?
Namun, cerita ini tidak akan lengkap tanpa sedikit drama. Ingat, pada Desember lalu, gitaris Slayer, Kerry King, sempat menegaskan bahwa Slayer tidak akan pernah tur lagi, bahkan ketika ia mengumumkan tur solonya.
“Kita tidak akan pernah membuat rekaman lagi. Ingat kata-kataku; kita tidak akan pernah membuat rekaman lagi, kita tidak akan pernah tur lagi. Karena itu adalah yang terakhir,” katanya saat itu. King menambahkan bahwa mereka sudah mengatakan tur terakhir mereka pada 2018. Tapi, nyatanya, lima tahun kemudian, mereka muncul dengan beberapa konser reunion.
Siapa yang bisa menyalahkan King? Mungkin ia hanya sedang mencoba tetap relevan.
Gaya Hidup: Kontradiksi dalam Dunia Metal
Dunia musik, apalagi genre metal, memang penuh dengan kontradiksi. Janji untuk pensiun seringkali hanya jadi pemanis bibir. Apa mungkin Slayer butuh uang? Yah, siapa yang tahu isi dompet para legenda ini?
Mungkin juga para personilnya rindu dengan gemuruh panggung, teriakan penggemar, dan sensasi adrenaline. Pensiun dari dunia yang sudah membesarkan nama mereka tentu tidak mudah. Atau, mungkin saja ini semua hanya gimmick untuk menjaga nama mereka tetap dikenal.
Apapun alasannya, kembalinya Slayer ini menjadi bukti bahwa dalam dunia musik, tidak ada yang pasti. Semua bisa berubah, bahkan ketika kata "tidak akan pernah" sudah terucap. Jadi, jangan pernah katakan tidak untuk kesempatan kedua, ya kan?
Apakah Ini Keputusan yang Tepat?
Pertanyaan yang mungkin muncul di benak para penggemar adalah, apakah comeback ini akan memberikan dampak positif bagi Slayer? Atau justru malah merusak citra yang sudah mereka bangun selama ini?
Tentu saja, ada risiko bahwa penampilan mereka tidak akan sesuai dengan ekspektasi para penggemar. Kita semua tahu, waktu tidak bisa diputar balik. Performa mereka mungkin tidak akan sama seperti dulu. Namun, siapa yang peduli selama mereka masih bisa menghentak panggung?
Di sisi lain, kembalinya Slayer bisa menjadi pengingat bagi generasi baru tentang betapa hebatnya band ini. Konser mereka bisa menjadi ajang reuni bagi para penggemar lama, sekaligus kesempatan untuk mendengarkan lagu-lagu favorit mereka secara langsung.
Akhirnya, keputusan ada di tangan Slayer. Apakah mereka akan memenuhi ekspektasi para penggemar atau tidak, waktu yang akan menjawabnya. Satu hal yang pasti, dunia musik metal akan selalu merindukan kehadiran mereka.
Kita tunggu saja kejutan-kejutan apalagi yang akan mereka hadirkan.
