Gitar Lipat: Mengejar Mimpi di Balik Senar
Pernah kepikiran nggak sih, betapa ribetnya bawa gitar kesayangan saat traveling? Ukurannya yang super jumbo bikin kita harus mikir dua kali sebelum memutuskan buat membawanya. Ya, kamu harus rela bayar bagasi yang mahal atau bahkan berharap gitar kesayanganmu selamat sampai tujuan tanpa lecet sedikitpun. Tapi, tenang aja, karena sekarang ada solusinya!
Jonathan Spangler, seorang musisi sekaligus pengacara yang hobi traveling, menciptakan gitar lipat bernama Ciari Guitars. "Aku menciptakannya karena aku menginginkannya," ujarnya. Bayangin aja, sebagai seorang yang sering bepergian, ia butuh gitar ukuran normal yang bisa masuk ke dalam kabin pesawat. Jadilah, Spangler merancang gitar yang bisa dilipat dengan teknologi ala agen rahasia.
Dari Operasi Tulang Belakang ke Dunia Musik
Siapa sangka, perjalanan Spangler dalam menciptakan gitar lipat ini ternyata cukup unik. Ia pernah bekerja sebagai pengacara paten di sebuah perusahaan alat kesehatan yang fokus pada operasi tulang belakang. "Kami menemukan teknologi dan pendekatan baru untuk tulang belakang yang sebelumnya dianggap mustahil," katanya. Pengalaman ini jelas menjadi bekal berharga baginya dalam menciptakan inovasi, termasuk gitar lipat ini.
Spangler sadar betul bahwa ada banyak tantangan di depan mata. Ia mengakui kalau ada beberapa gitar lipat lain di pasaran, tapi ia yakin produknya jauh lebih unggul. Ia gak mau cuma sekadar membuat gitar lipat, tapi ingin menciptakan sesuatu yang benar-benar memenuhi kebutuhan para musisi. "Kadang, lebih baik tidak menjadi yang pertama. Lebih baik datang dan menyempurnakan apa yang sudah ada," ujarnya.
Rahasia di Balik Lipatan Gitar
Sistem lipat pada gitar Ciari ini terdiri dari dua komponen utama: engsel di tengah leher dan tuas penggerak yang mengunci dan membuka engsel tersebut. Engsel inilah yang menjadi kunci utama. Spangler bahkan sampai menggunakan aluminium kelas pesawat terbang yang dilapisi keras dan pelat baja karbon untuk memastikan kekuatan dan ketahanan gitar lipatnya. "Kami mungkin melebih-lebihkan sistem kami," katanya sambil tertawa, "tapi puji Tuhan kami melakukannya, karena setiap kali harus kembali ke titik awal."
Gitar ini telah diuji coba berkali-kali, bahkan oleh YouTuber bernama Justin Johnson yang terkenal suka menjajal kekuatan suatu barang. Johnson bahkan pernah membanting gitar Ascender, tapi gitar tersebut tetap kokoh. "Kami harus memperkuat desainnya untuk memastikan bahwa bahkan perlakuan kasar sekalipun tidak akan memengaruhi kemampuan jangka panjangnya," ungkap Spangler.
Penampilan yang Menggoda
Selain teknologi lipatnya yang canggih, penampilan gitar Ciari juga terus diperbarui. Awalnya, desain bodi gitar ini terinspirasi dari Telecaster dan Les Paul. Namun, Spangler kemudian menggandeng desainer terkenal, Joe Glaser dan Grover Jackson untuk memberikan sentuhan yang lebih modern dan sexy. "Grover bilang ‘Gitarmu harus seksi'," katanya. Sekarang, gitar Ciari hadir dengan desain bodi Ascender Standard yang menjadi andalan untuk berbagai modelnya.
Headstock gitar ini juga dibuat dengan desain asimetris dan unik yang membuatnya terlihat berbeda dari gitar pada umumnya. Desainnya yang eye-catching ini langsung mendapat pujian dari Bob Taylor. Bukan hanya sekadar gitar lipat, Ciari Guitars menawarkan pengalaman bermain yang tak terlupakan.
Masa Depan Gitar Lipat
Saat ini, Ciari Guitars punya enam model gitar yang tersedia, termasuk model tiga pickup yang ditujukan untuk para penggemar gitar Fender. Spangler juga sedang mengembangkan sistem tremolo dan berencana untuk memperluas jangkauan produknya ke gitar akustik dan bass. "Model tiga pickup Ascender yang belum diberi nama ini akan memenuhi kebutuhan pemain Fender dan terus memajukan merek ini," jelas Spangler.
Jadi, buat kamu yang hobi bermusik sekaligus traveling, gitar lipat ini bisa jadi teman setia perjalananmu. Dengan teknologi canggih dan desain yang stylish, kamu bisa tetap bermusik di mana pun dan kapan pun.
