Dark Mode Light Mode

Taylor Swift Lampaui Madonna: Dominasi Album Nomor Satu di Inggris Semakin Menguat

Taylor Swift: Ratu Pop yang Tak Terbantahkan, Atau Hanya Produk Pasar?

Siapa yang menyangka kalau tahun 2025 ini masih akan diwarnai oleh dominasi seorang penyanyi bernama Taylor Swift? Jangan kaget, karena kenyataannya, dia baru saja memecahkan rekor sebagai artis wanita dengan jumlah album nomor satu terbanyak di Inggris, melampaui legenda seperti Madonna. Album live terbarunya, ‘Lover (Live From Paris)', yang berisi penampilan dari tur 2019-nya, menjadi album ke-13 yang berhasil menduduki puncak tangga lagu.

Album live ini, hadir dalam versi vinyl, pada awalnya dirilis dalam jumlah terbatas pada Hari Valentine 2023, namun tahun ini, versi ganda berbentuk hati yang baru dirilis. Rekor penjualan mencapai 47.000 kopi di Inggris, menjadikannya minggu pertama penjualan album terbesar di tahun ini. 

Taylor Swift seakan tak pernah berhenti mengukir prestasi. Pencapaian ini juga menandai kali kedua Swift mencapai posisi nomor satu dengan album yang tidak tersedia di layanan streaming. Mengingat saat ini, persaingan ketat antara musisi dengan platform streaming. Album ‘Reputation' tahun 2017, saat itu hanya tersedia beberapa minggu setelah perilisan.

Sekarang, dia juga sudah sejajar dengan Elvis Presley, yang juga memiliki 13 album nomor satu di Inggris. Di atasnya, ada The Rolling Stones dengan 14 album, dan Robbie Williams serta The Beatles yang berbagi posisi pertama dengan 13 album.

Swift: Lebih Dari Sekadar Musik?

Tentu saja, kesuksesan Taylor Swift bukan hanya soal angka penjualan. Dalam beberapa tahun terakhir, Swift telah memecahkan banyak rekor penjualan vinyl. Album ke-11-nya, ‘The Tortured Poets Department', bahkan memuncaki daftar album vinyl terlaris tahun 2024. Album ini terjual sebanyak 112.000 kopi. Gokil, kan?

Menariknya, tidak ada album lain yang mampu menggeser angka penjualan tersebut di abad ini. 66.000 kopi di antaranya terjual hanya dalam minggu pertama. Sebuah bukti bahwa ‘Swifties' memang loyal! Ini juga menandai tahun ketiga berturut-turut Swift memuncaki tangga album vinyl di Inggris. Album ‘1989 (Taylor's Version)' pada tahun 2023 dan ‘Midnights' pada tahun 2022 juga berhasil meraih posisi puncak.

Era Vinyl: Nostalgia Atau Strategi?

Bagi kamu yang bertanya-tanya, kenapa sih vinyl masih laku keras? Jawabannya mungkin ada di perpaduan antara nostalgia, kualitas suara, dan item koleksi. Tren vinyl ini juga membuktikan bahwa musik fisik masih punya tempat di hati para penggemar. Lagian, siapa sih yang nggak suka punya koleksi fisik dari idola kesayangan?

Album ‘1989 (Taylor's Version)' dan ‘Midnights' yang menjadi hit pada tahun sebelumnya juga masih bertengger di tangga lagu 2024, masing-masing di posisi ke-20 dan ke-38. Tiga album Swift lainnya – ‘Lover', ‘Folklore', dan ‘Evermore' – juga masuk dalam daftar 40 besar. Fenomena ini jelas menunjukkan bahwa daya tarik Taylor Swift tetap kuat, bahkan untuk karya-karya lamanya.

Dominasi Tanpa Akhir?

Ingat, pada tahun 2023, bahkan satu dari setiap 15 rekaman vinyl yang terjual di Amerika Serikat adalah milik Swift. Bayangkan betapa masifnya pengaruhnya di industri musik. Ditambah lagi, pada Desember 2024, tur dunia ‘Eras' miliknya selesai dengan konser terakhir di Vancouver.

Tur tersebut pun dinobatkan sebagai tur dengan pendapatan tertinggi di tahun 2024—mengalahkan kompetisi dari Coldplay, Bruce Springsteen, The Rolling Stones, Madonna, dan masih banyak lagi. Gila, kan?

Melihat semua pencapaian ini, rasanya sulit membantah bahwa Taylor Swift adalah salah satu tokoh paling berpengaruh di industri musik saat ini. Namun, apakah semua kesuksesan ini murni karena bakat dan karya musiknya, atau ada faktor lain yang berperan? Well, itu sih terserah kamu menilainya.

Tapi satu hal yang pasti, Taylor Swift adalah fenomena. Apakah kamu suka atau tidak, dia adalah penguasa pop culture yang tak terbantahkan.

Add a comment Add a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous Post

Pilih Sekarang: Penghargaan Simulasi Penerbangan Menunggu Suaramu

Next Post

Nelayan Indonesia Kuasai Kembali Ratusan Buaya Ternak: Situasi Pulih