Pink Floyd: Mengguncang Pompeii, Meledak di Layar Lebar (Lagi)
Pernahkah kamu merasa hidupmu kurang epik? Mungkin jawabannya adalah, kamu belum menyaksikan Pink Floyd di Pompeii.
Film konser paling ikonik dalam sejarah rock, "Pink Floyd at Pompeii" akan kembali memukau kita. Bukan cuma di layar biasa, tapi juga dalam format IMAX yang bisa bikin jantungmu berdebar lebih kencang dari drum kit Nick Mason. Kabar baiknya lagi, film bersejarah ini juga akan punya rilisan soundtrack resminya.
Film ini awalnya dibuat pada tahun 1971 dan dirilis setahun kemudian, tepat sebelum "The Dark Side of the Moon" yang membuat mereka meroket secara komersial. Bayangkan betapa ikoniknya band ini, tampil di amphitheater Romawi yang sunyi senyap – belum pernah ada band lain yang melakukan hal serupa.
Mereka menampilkan lagu-lagu dari album "Meddle" di tahun 1971, juga lagu-lagu lawas seperti "A Saucerful of Secrets" dan "Set the Controls for the Heart of the Sun". Selain visual yang trippy tentang kota kuno Pompeii, ada juga rekaman mereka saat mengerjakan "The Dark Side of the Moon" di studio Abbey Road. Kamu bahkan bisa melihat cuplikan lagu-lagu seperti "On the Run", "Us and Them", dan "Brain Damage". Plus, ada juga wawancara seru dengan para personel band, seperti Roger Waters yang kini menjadi kontroversi.
Film ini telah direstorasi ke kualitas 4K dari negatif aslinya yang ditemukan di arsip Pink Floyd. Jadi, kalau kamu penasaran gimana detail rambut David Gilmour di era 70-an, inilah saatnya.
Kenapa Kamu Harus Peduli (Lagi) dengan Pink Floyd?
Musiknya juga sudah di-remix oleh prog rock star yang lagi naik daun, Steven Wilson. Jadi, kamu yang ngaku anak zaman sekarang, siap-siaplah merasakan pengalaman audio yang benar-benar baru. Wilson sendiri mengaku bahwa Pink Floyd adalah pengaruh terbesar dalam hidupnya, layaknya The Beatles bagi musisi lain.
Film ini sudah pernah dirilis dalam format DVD, tapi soundtrack-nya baru resmi dirilis sebagai bagian dari boks set "The Early Years" di tahun 2016. Sekarang, soundtrack "Pink Floyd at Pompeii – MCMLXXII" akan dirilis ulang pada 2 Mei dalam format CD, vinyl dan streaming (termasuk Dolby Atmos).
Tahu nggak, David Gilmour sendiri pernah kembali ke Pompeii untuk konser di tahun 2016. Sayangnya, konser kali ini sudah ada penontonnya. Padahal, poin utama dari film aslinya kan suasana sepi dan mistis itu.
Pink Floyd: Lebih dari Sekadar Musik
Album terakhir Pink Floyd adalah "The Endless River" di tahun 2014. Tapi, di tahun 2022, Gilmour dan Nick Mason merilis lagu baru berjudul "Hey, Hey, Rise Up" untuk mendukung Ukraina. Lagu ini menampilkan vokalis Ukraina yaitu Andriy Khlyvnyuk.
Namun, jangan berharap ada reuni personel Pink Floyd dalam waktu dekat. Gilmour tampaknya tidak tertarik untuk tampil bersama Roger Waters, karena perbedaan pandangan politik mereka. Gilmour tidak mau tampil dengan seseorang yang mendukung "diktator genosida" seperti Putin.
Masa Depan Pink Floyd: Uang dan Warisan
Dan, di tahun 2024 ini juga, Pink Floyd menjual hak atas rekaman, nama, dan citra mereka ke Sony. Kabar baiknya mereka masih punya hak atas lagu-lagunya, setidaknya ada sesuatu yang tersisa.
Jadi, apakah kamu siap untuk kembali terpesona oleh keajaiban Pink Floyd? Jangan sampai ketinggalan, karena pengalaman ini mungkin tidak akan datang dua kali.