Ben Eller: Dari YouTuber Guitar Lesson ke Panggung Mastodon, Mimpi Jadi Nyata!
Akhirnya, kabar yang dinanti-nantikan! Ben Eller, seorang YouTuber gitar dengan seri populer "This Is Why You Suck At Guitar," baru-baru ini mengukir sejarah baru dalam karirnya. Ia tampil bersama band progressive metal legendaris, Mastodon, di konser "Tool Live In The Sand" di Hard Rock Hotel & Casino, Punta Cana. Ini bukan hanya sekadar kolaborasi, tapi juga bukti nyata perjalanan seorang musisi yang tak kenal lelah. Mari kita bedah perjalanan luar biasa Eller!
Mastodon: Perjalanan Panjang dalam Dunia Metal Progresif
Mastodon, band yang terbentuk sejak tahun 2000, telah menjadi salah satu pilar penting dalam dunia metal progresif. Dengan formasi yang kuat, Mastodon dikenal karena musiknya yang kompleks, lirik yang mendalam, dan performa panggung yang tak tertandingi. Band ini telah menghasilkan delapan album studio, termasuk "Remission" (2002) dan "Hushed And Grim" (2021), yang selalu dinanti para penggemar setianya. Sepanjang karirnya, mereka telah dinominasikan untuk Grammy sebanyak enam kali.
Band ini telah membuat gebrakan di Billboard 200 dengan sembilan album masuk chart, suatu prestasi yang impresif. Musik mereka yang inovatif dan eksperimental telah memenangkan hati banyak pendengar. Selain itu, kolaborasi mereka dengan band lain juga menghasilkan karya-karya luar biasa. Musik mereka selalu menjadi bahan perbincangan hangat di kalangan penggemar musik metal.
Kepergian Brent Hinds, gitaris pendiri Mastodon, pada Maret 2024, menjadi berita mengejutkan. Keputusan ini diambil setelah 25 tahun bersama, sebuah perjalanan yang monumental. Meskipun demikian, Mastodon tetap berkomitmen untuk terus berkarya. Kepergian Brent Hinds tidak menyurutkan semangat mereka untuk memberikan yang terbaik bagi para penggemar.
Ben Eller: Sang Gitaris yang Menginspirasi Generasi
Ben Eller, seorang gitaris dan basis dari Tennessee, dikenal luas melalui seri tutorial gitarnya, "This Is Why You Suck At Guitar." Materi edukasi musik yang disajikannya seringkali kocak, namun tetap informatif. Kontennya menarik perhatian para penggemar gitar dari berbagai kalangan. Selain itu, Eller juga aktif dalam berbagai proyek musik lainnya. Karirnya memang patut diacungi jempol.
Perjalanan Eller dimulai dari kecintaannya pada musik rock klasik. Setelah mendengar album-album Metallica seperti "Ride The Lighting" dan "Master Of Puppets," dia langsung jatuh cinta pada gitar. Ketertarikannya pada musik terus berkembang, dia mulai mempelajari teknik dari gitaris-gitaris hebat, termasuk Steve Vai, Joe Satriani, dan Eddie Van Halen. Ia juga menjadi bagian dari berbagai band, termasuk SKANKBANGER dan Kennedy Wood Band.
Eller memiliki pendekatan unik dalam mengajar gitar. Ia mampu menggabungkan teknik yang kompleks dengan humor yang cerdas. Oleh karena itu, banyak orang yang menggemarinya. Channel YouTubenya telah menjadi sumber belajar gitar yang sangat populer. Terbukti bahwa Eller adalah salah satu tokoh penting dalam edukasi musik.
"Tool Live In The Sand": Panggung Impian Eller dan Mastodon
Pertunjukan "Tool Live In The Sand" menjadi momentum penting bagi Eller. Ditambah lagi, dia bermain bersama Mastodon, salah satu band favoritnya. Penampilannya tersebut mendapatkan banyak pujian dari penggemar dan sesama musisi. Eller berhasil membuktikan kemampuannya untuk beradaptasi dengan gaya musik Mastodon.
Konser ini dihadiri oleh banyak penggemar berat Mastodon. Pengalaman ini sangat berkesan baginya. Sontak, kotak masuk Instagram-nya penuh ucapan selamat dan dukungan. Ia menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam pada semua pendukungnya.
Dengan kepercayaan dari Troy Sanders dan kru lainnya, Eller berhasil memberikan penampilan terbaiknya. Momen ini sangat membanggakan baginya. Menyanyikan bagian dari salah satu gitaris favoritnya adalah tantangan berat, tetapi baginya ini adalah sebuah kebahagiaan.
Mastodon dan Kolaborasi "Floods Of Triton" dengan Lamb of God
Selain konser bersama Eller, Mastodon juga merilis single kolaborasi dengan Lamb of God, berjudul "Floods Of Triton" pada September 2024. Single ini direkam sebelum tur "Ashes Of Leviathan" . Lagu ini diluncurkan oleh Loma Vista Recordings dan menjadi bukti semangat kolaborasi tinggi dari Mastodon.
Sejak tahun 2000, Hinds telah berperan penting sebagai gitaris dan vokalis untuk Mastodon. Bersama dengan Troy Sanders (basis/vokalis), Brann Dailor (drummer), dan Bill Kelliher (gitaris ritme), Hinds menyumbangkan suara dan musikalitasnya.
"Hushed And Grim", album ganda yang direkam di studio Atlanta, adalah ekspresi musikal yang paling ambisius dari Mastodon. Produser album ini adalah David Bottrill (TOOL, RUSH, MUSE). Album ini menorehkan debut No. 1 di Billboard Hard Rock Albums. Single "Teardrinker" bahkan berhasil menembus 10 besar tangga lagu radio rock, menandakan penerimaan luas dari publik.
Single "Floods of Triton" menjadi bukti kreativitas mereka. Diproduksi bersama Tyler Bates. Bates juga dikenal karena skornya untuk "Guardians Of The Galaxy".
Jalan Panjang Mastodon di Industri Musik: Apa yang Akan Datang?
Mastodon tidak hanya dikenal karena musiknya yang kompleks, tetapi juga karena dedikasi mereka terhadap karya. Saat ini, Mastodon telah mengumumkan tur "The Infinite Arc" bersama Coheed and Cambria. Tur ini, yang diproduksi oleh Live Nation dan FPC Live, dimulai pada Mei 2025 di Salem, Virginia.
Dengan perubahan formasi dan inovasi musik yang terus menerus, Mastodon tetap menjadi salah satu band metal progresif paling berpengaruh di dunia. Mereka berhasil membuktikan bahwa mereka bisa terus berkarya dan memberikan yang terbaik. Dukungan dari penggemar setia, tentu juga menjadi energi positif. Mengingat semua hal di atas, masa depan cerah menanti Mastodon.
Kesimpulan: Mimpi yang Menjadi Kenyataan
Dari video tutorial yang lucu hingga panggung megah bersama Mastodon, perjalanan Ben Eller adalah bukti nyata bahwa impian bisa menjadi kenyataan dengan kerja keras dan dedikasi. Kita semua bisa belajar sesuatu dari perjalanan Eller. Kisahnya menunjukkan bahwa dengan semangat yang tinggi dan bakat yang terasah, batas hanyalah ilusi. Mari kita nantikan karya-karya luar biasa dari kedua musisi ini!