Dark Mode Light Mode

Game Baru: Returnal Rasa Anime, Akankah Seseru Aslinya?

Scar-Lead Salvation: Returnal Versi Anime, Mampukah Menggoda Gamer?

Ada kabar seru nih buat kamu para pencinta game, khususnya penggemar genre roguelike shooter. Studio Compile Heart, yang udah terkenal dengan game-game RPG bergaya anime, siap merilis Scar-Lead Salvation pada 29 Mei 2025 mendatang. Game ini disebut-sebut punya kemiripan dengan Returnal, game roguelike shooter yang booming banget di PlayStation 5. Penasaran, kan?

Game Returnal memang punya tempat spesial di hati para gamer. Dengan mekanik gameplay yang intens dan atmosfer yang bikin merinding, Returnal sukses bikin banyak orang terpukau. Nah, Scar-Lead Salvation ini sepertinya mencoba mengambil inspirasi dari kesuksesan Returnal. Tapi, apakah Scar-Lead Salvation mampu memberikan pengalaman bermain yang sama serunya? Mari kita bedah lebih lanjut.

Willow Martin: Protagonis Cantik dengan Segudang Misteri

Scar-Lead Salvation menampilkan tokoh utama bernama Willow Martin. Sosoknya berpenampilan khas anime: cantik, dengan desain karakter yang menggoda. Willow terbangun di sebuah ruangan yang asing, tanpa ingatan tentang siapa dirinya atau bagaimana dia bisa sampai di sana. Dengan ditemani AI misterius, Willow harus berjuang menghadapi jebakan mematikan dan musuh-musuh mekanik untuk keluar dari lingkaran pertempuran dan kematian yang aneh.

Gaya visual anime memang jadi ciri khas Compile Heart, dan Scar-Lead Salvation sepertinya nggak mau menghilangkan identitas tersebut. Tapi, apakah desain karakter yang eye-catching ini akan cukup untuk menarik perhatian para gamer? Atau, justru dianggap sebagai gimmick belaka? Kita lihat saja nanti.

Roguelike dan Tembak-tembakan: Kombinasi yang Menjanjikan?

Game ini mengusung konsep roguelike, yang berarti kamu akan terus mengulang permainan dari awal setiap kali karaktermu mati. Setiap kali Willow terbunuh, nomor di tato di bawah matanya akan bertambah. Dialog dalam game juga mengisyaratkan pentingnya mengungkap misteri di balik masa lalu Willow.

Pertempuran dalam Scar-Lead Salvation terlihat sangat intens, dengan musuh yang bisa menembakkan proyektil memenuhi layar. Penggemar game tembak-tembakan pasti bakal ketagihan deh. Namun, apakah intensitas ini akan sebanding dengan tingkat kesulitan yang ditawarkan? Sepertinya, kita harus bersabar menunggu tanggal rilisnya.

Fanservice di Tengah Pertempuran Maut?

Satu hal yang cukup menarik perhatian adalah desain pakaian Willow yang tampak sobek saat terkena serangan musuh, memperlihatkan sedikit kulit di baliknya. Elemen ini, yang sering muncul dalam game-game Compile Heart, termasuk seri Neptunia, tentu akan jadi daya tarik tersendiri bagi sebagian pemain. Tapi, apakah fanservice ini akan memberikan kontribusi positif terhadap pengalaman bermain, atau justru mengganggu fokus pemain?

Compile Heart mencoba keluar dari zona nyaman mereka. Dengan tema yang lebih kelam dan mekanik shooter yang menantang, Scar-Lead Salvation sepertinya ingin menunjukkan sisi lain dari studio ini. Kita tunggu saja apakah langkah berani ini akan membuahkan hasil positif.

Masa Depan di Tangan Gamer

Scar-Lead Salvation ini, punya potensi besar untuk menjadi game yang menarik. Dengan membawa ciri khas anime, roguelike, dan gameplay yang intens, Scar-Lead Salvation punya semua bahan untuk jadi game yang hype. Tetapi, tetap saja, semua kembali ke selera gamer.

Jadi, apakah Scar-Lead Salvation akan sukses menyamai, atau bahkan melampaui, kesuksesan Returnal? Hanya waktu yang bisa menjawabnya.

Add a comment Add a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous Post

Astro Bot Buktikan Pembatalan Game Double-A Adalah Kesalahan Besar

Next Post

Tate McRae: 'Tersanjung sekaligus ngeri dengan perbandingan dirinya dan Britney Spears'