Dark Mode Light Mode
Kelayakan Injeksi Steroid Epidural Transforaminal Lumbal Berpandu Ultrasonografi: Implikasi Klinis di Indonesia
Drake Singgung “Perseteruan Rap” di Album Baru Kurang dari Seminggu Usai Penampilan Kendrick Lamar di Super Bowl: “Kami Jauh Lebih Keras”
Nasib Atlas Supper Club: Penutupan atau Pajak Tinggi?

Drake Singgung “Perseteruan Rap” di Album Baru Kurang dari Seminggu Usai Penampilan Kendrick Lamar di Super Bowl: “Kami Jauh Lebih Keras”

Drake Menjawab Kendrick Lamar: Kenapa Album Barunya Jadi Bahan Candaan?

Hai, anak muda! Setelah Super Bowl yang epik itu, akhirnya Drake buka suara soal "perseteruan" dengan Kendrick Lamar. Di tengah panasnya drama hip-hop ini, publik udah langsung nobatkan K-Dot sebagai pemenang setelah "Not Like Us" meledak di mana-mana. Bahkan, penampilan Lamar di Halftime Show Super Bowl semakin mengukuhkan posisinya.

Drake, dengan segudang pengalaman dan kesuksesan, kini justru memilih merilis album baru berjudul $$ome $exy $ongs 4 U bersama PartyNextDoor sebagai cara memberi balasan. Agak, em, kurang greget, ya?

Album ini sih, judulnya udah kayak janji manis lagu cinta, tapi Drake tetap menyelipkan sedikit "mantan gak jadi" buat mengingatkan kalo dia dan kompetitornya ini masih belum akur.

Drake's New Album Explained

$$ome $exy $ongs 4 U by Drake and PartyNextDoor, released February 14, 2025

Album $$ome $exy $ongs 4 U ini jadi album studio kesembilan untuk Drake, sementara ini album kelima buat PartyNextDoor. Kolaborasi mereka udah sering banget, contohnya di lagu "Recognize," "Come and See Me," dan "Loyal." Tapi, album kolaborasi bareng gini, baru kali ini. Isinya 21 lagu dengan durasi kurang dari 74 menit. Hampir seluruhnya dinyanyiin mereka berdua, cuma ada dua featuring dari Yebba dan Chino Pacas. Sebenarnya, album ini mau dirilis akhir 2024, tapi karena beberapa kali ditunda, akhirnya diputuskan rilis pas Hari Valentine. Hmm, romantis, atau malah nyindir, nih?

Kontroversi dengan Freddie Gibbs, sebagai contoh, ternyata jadi pintu masuk yang pas buat Drake membahas soal "perseteruan" di dunia rap, termasuk yang sama Kendrick.

Sebelum ngomongin Kendrick di album, Drake dan timnya sempet kena tuduhan nyolong ide dari album Freddie Gibbs tahun 2022, $$ouls $$old $$eparately. Mulai dari simbol dolar di judul album, sampai artwork kelinci di sampul belakang. Kontroversi ini seakan-akan jadi cara Drake merespons perselisihan antar rapper secara umum.

Drake's New Album is Full of Rap Beef References

Analyzing Drake's Verses on "Gimme a Hug"

Di lagu ke-10 album ini, Drake tampil solo, ngirim PartyNextDoor ke pinggir panggung biar dia bisa bicara langsung ke para "pembencinya". Judulnya "GIMME A HUG", dan di lagu ini Drake gak cuma ngebahas perseteruannya sama Lamar, tapi juga industri musik secara keseluruhan. Bukannya cuma fokus ke orang yang bikin diss yang bahkan menang Grammy dan joget di atas kuburan karier Drake—dengan mengajak mantan pacarnya, Serena Williams, di Halftime Show Super Bowl—Drake malah nyindir semua orang yang mungkin pengen dia jatuh. Di verse kedua, dia nulis:

They be dropping s but we dropping harder s \
F* a rap beef, I'm tryna get the party lit \
Tryna get the party lit for the b**
es

Kelihatan banget, kan, prioritasnya?

Meski Drake udah "kalah" dalam perseteruan sama Kendrick Lamar, dia malah santai banget, kayak gak peduli sama image-nya yang udah kena imbas dari lagu "Not Like Us". Dia lebih milih fokus buat berpesta dan bikin suasana pesta makin seru.

Bahkan judul album ini juga kayak pernyataan sikap. Perseteruannya sama Kendrick Lamar dimulai dari album terakhir Drake, For All the Dogs, di mana dia dan J. Cole langsung nyindir Kendrick di lagu "First Person Shooter."

Was this the Right Approach for Drake to Respond?

Fans May Not Be Quick to Accept Such a Blatant Dismissal

Di sisi lain, fans juga gak mau nerima respon yang cuma "Ah, bodo amat!" kayak gini.

Album "Life is Good" yang masih jadi favorit banyak orang karena beatnya yang asik. Publik udah kebal sama perseteruan antara Drake dan Pusha T (termasuk soal kabar anak rahasianya Adonis) karena lagunya kece dan bikin semangat. Tapi, sekarang situasinya beda, apalagi tuduhannya jauh lebih serius. Sulit ditebak, apakah fans mau menerima sikap Drake yang kayak "Biarin aja" buat nanggapi perseteruan ini.

Lagunya Kendrick Lamar, "Not Like Us", mengandung tuduhan yang lebih berat yang bikin beberapa fans Drake sih mulai menjauh. Bedanya, "Life is Good" dulu banyak dapat pujian dari kritikus musik, sedangkan album barunya ini, malah kebalikannya. Malah banyak yang nyinyir! Jadi, fans yang biasanya udah terbiasa dengerin lagu Drake, sekarang jadi ragu-ragu kalau kualitas musiknya gak bagus.

Ketika musisi adu mulut, pendengar cuma mau dengerin musik yang bagus dari keduanya. Drake malah nanggepinnya pakai gugatan hukum. Sikapnya ini malah jadi bumerang dan bikin respek dari penggemar musik rap ke dia jadi berkurang.

Gimana menurut kamu? Apakah Drake berhasil "menjawab" semua tuduhan ini, atau malah makin memperburuk keadaan?

Add a comment Add a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous Post

Kelayakan Injeksi Steroid Epidural Transforaminal Lumbal Berpandu Ultrasonografi: Implikasi Klinis di Indonesia

Next Post

Nasib Atlas Supper Club: Penutupan atau Pajak Tinggi?